Perkebunan Kelapa Sawit PT DSN di Kutai Timur Jadi Lokasi Peluncuran Nasional Taman Asuh Sayang Anak

Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA) akan segera hadir di Kutai Timur! Program ini diluncurkan di perkebunan PT DSN untuk membantu orang tua pekerja memberikan pengasuhan berkualitas.

BERITA

Arsad Ddin

12 Mei 2025
Bagikan :
Peninjauan Lokasi Peluncuran Program TAMASYA di Afdeling 7 PT DSN, Muara Wahau. (Foto: Humas DPPKB Kutim).

Muara Wahau, HAISAWIT - Perkebunan kelapa sawit PT Dharma Satya Nusantara (DSN) di Kutai Timur (Kutim) menjadi lokasi peluncuran Program Nasional Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA). Program ini akan diluncurkan pada 27 Mei 2025 dan bertujuan memberikan solusi pengasuhan anak bagi orang tua pekerja.

Rapat koordinasi antara PT DSN dan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) telah dilaksanakan pada Selasa (6/5/2025). Kegiatan ini diikuti dengan peninjauan langsung ke TPA dan Posyandu Terintegrasi Bina Keluarga Balita (BKB).

Program TAMASYA memiliki empat pilar utama. Pilar pertama adalah pelatihan rutin untuk pengasuh anak. Pilar kedua melibatkan pemantauan tumbuh kembang anak. Pilar ketiga mendorong partisipasi orang tua, dan pilar keempat menyediakan layanan rujukan untuk anak dengan kebutuhan khusus.

Kepala DPPKB Kutim, Achmad Junaidi, mengatakan TAMASYA adalah solusi pengasuhan berkualitas bagi orang tua pekerja.

“Ini adalah investasi jangka panjang dalam membentuk generasi sehat, cerdas, dan berkarakter melalui pengasuhan berkualitas sejak dini,” ujar Junaidi, dikutip laman Pro Kutim, Senin (12/05/2025).

Junaidi juga menambahkan bahwa program ini membantu orang tua bekerja untuk mendapatkan pengasuhan yang baik bagi anak-anak mereka. Program ini juga memberi dampak positif bagi keluarga di Kutim.

Peluncuran program TAMASYA akan dihadiri Menteri Kemendukbangga/BKKBN dan sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB), baik secara fisik maupun virtual. Menteri Sosial, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, serta Menteri Tenaga Kerja dijadwalkan hadir.

TAMASYA tidak hanya membantu orang tua, tetapi juga mengedepankan edukasi pengasuhan berbasis ilmu perkembangan anak. Partisipasi aktif orang tua sangat diharapkan dalam program ini.

Program ini juga menjadi model pengasuhan terpadu yang dapat diterapkan di daerah lain. TAMASYA menggabungkan elemen keluarga, komunitas, dan sektor korporasi dalam pengasuhan anak.

PT DSN, sebagai mitra strategis, berkomitmen untuk mendukung pengasuhan anak di sekitar wilayah perkebunan. Program ini menjadi kontribusi positif bagi kesejahteraan masyarakat sekitar.

Peluncuran TAMASYA menandai langkah penting dalam membangun generasi muda Indonesia menuju 2045. Program ini menunjukkan peran aktif sektor swasta dalam pembangunan sosial.

TAMASYA bertujuan untuk mengubah paradigma pengasuhan anak di Indonesia. Program ini menjadi contoh dalam membangun sistem pengasuhan yang lebih baik di masa depan.***

Bagikan :

Artikel Lainnya