DPW Apkasindo Kaltara menggelar workshop tiga hari untuk memperkuat kelembagaan petani sawit. Pemerintah daerah mendukung inisiatif ini guna meningkatkan kesejahteraan petani dan memperkuat sektor sawit daerah.
Arsad Ddin
31 Mei 2025DPW Apkasindo Kaltara menggelar workshop tiga hari untuk memperkuat kelembagaan petani sawit. Pemerintah daerah mendukung inisiatif ini guna meningkatkan kesejahteraan petani dan memperkuat sektor sawit daerah.
Arsad Ddin
31 Mei 2025Tarakan, HAISAWIT – Sektor kelapa sawit dinilai memberikan dampak langsung terhadap perekonomian pedesaan di Kalimantan Utara. Komoditas ini juga menyerap ribuan tenaga kerja lokal setiap tahunnya.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara menilai, penguatan kelembagaan petani perlu didorong agar manfaat ekonomi sawit lebih merata.
Sebagai langkah konkret, kegiatan workshop digelar di Kota Tarakan pada Senin (26/05/2025), mempertemukan berbagai pihak yang terlibat dalam rantai usaha kelapa sawit.
Workshop tersebut berlangsung selama tiga hari, dimulai 26 hingga 28 Mei 2025. Agenda ini mempertemukan petani sawit, pemerintah daerah, dan perusahaan besar perkebunan.
Wakil Gubernur Kalimantan Utara, Ingkong Ala, membuka langsung kegiatan tersebut. Ia menyampaikan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam membangun ekosistem sawit berkelanjutan.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Kalimantan Utara.
Workshop difokuskan pada penguatan kelembagaan petani dan membangun kemitraan yang lebih seimbang.
Selain itu, diskusi teknis juga dilakukan untuk mendorong perbaikan tata kelola perkebunan sawit rakyat.
Kalimantan Utara diketahui memiliki luas areal tanam kelapa sawit mencapai 39.466,50 hektare. Sebaran terluas berada di Kabupaten Nunukan.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik tahun 2023, produksi sawit Kaltara tercatat sebesar 75.738 ton.
Saat ini, ada 20 pabrik kelapa sawit yang tersebar di Bulungan, Nunukan, Malinau, dan Tana Tidung.
Sektor ini juga menyerap tenaga kerja sebanyak 8.333 orang di Kalimantan Utara, berdasarkan data yang sama.***