Pekanbaru, HAISAWIT – Pelatihan Kepemimpinan dan Komunikasi Gelombang Kedua dalam rangka Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Perkebunan Kelapa Sawit (SDM-PKS) Tahun 2025 resmi ditutup pada Kamis (22/5/2025) di Hotel Aryaduta Pekanbaru. Kegiatan ini merupakan hasil sinergi antara Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian, dan PT Daya Guna Lestari (DGL) sebagai mitra pelaksana.
Pelatihan gelombang kedua ini diikuti oleh 84 peserta dari angkatan 4, 5, dan 6 yang berasal dari Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau. Selama empat hari pelatihan, para peserta dibekali dengan materi tentang teori kepemimpinan, komunikasi efektif, problem solving, teamwork building, motivasi, hingga simulasi dan studi kasus lapangan. Kegiatan ditutup dengan sesi outbound yang memperkuat kerja sama tim dan ketahanan mental peserta.
Dalam suasana penutupan yang penuh antusiasme, semangat para peserta gelombang kedua disebut luar biasa dan penuh energi positif. Hal ini diakui langsung oleh Direktur Utama PT Daya Guna Lestari, Bapak M. Gema Aliza Putra, dalam sambutannya "Gelombang kedua ini sangat istimewa. Energinya luar biasa, semangatnya juara. Kami sangat mengapresiasi antusiasme dan keterlibatan aktif para peserta selama pelatihan berlangsung. Mereka tidak hanya belajar, tetapi juga menunjukkan potensi besar untuk menjadi pemimpin yang mampu membawa perubahan nyata di komunitas sawit mereka masing-masing,” ujarnya.
Selain itu Ia juga menambahkan bahwa pelatihan ini bukan hanya fokus pada kemampuan teknis, tetapi juga mendorong peserta untuk membangun solidaritas pekebun, memperkuat komunikasi, dan menjadi motor penggerak di lapangan. “Kami berharap seluruh peserta dapat pulang dengan semangat baru, membawa ilmu dan inspirasi untuk membangun kelembagaan pekebun yang lebih kuat dan kolaboratif,” pungkasnya.
Dalam sesi penutupan, salah satu peserta, Bapak Kateni memberikan testimoni mewakili rekan-rekannya "Pelatihan ini bukan hanya menambah pengetahuan kami, tapi juga membangun rasa percaya diri. Kami dilatih untuk tidak hanya jadi petani, tapi jadi pemimpin. Kami pulang membawa bekal ilmu, semangat baru, dan harapan besar untuk membentuk kelompok tani yang lebih maju dan solid,” ucapnya.
Penutupan juga diisi dengan penyerahan sertifikat kepada seluruh peserta dan sesi foto bersama sebagai simbol kebersamaan dan pencapaian. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pelatihan yang diselenggarakan oleh PT Daya Guna Lestari di bawah Program Pengembangan SDM-PKS Tahun 2025.
Melalui sinergi antara BPDPKS, Direktorat Jenderal Perkebunan, dan PT Daya Guna Lestari, pelatihan ini diharapkan menjadi pondasi kuat dalam membentuk sumber daya manusia yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki kepemimpinan yang solid, mampu berkomunikasi dengan efektif, dan mendorong terwujudnya kelembagaan petani yang lebih berdaya dan berkelanjutan.
Dengan berakhirnya pelatihan gelombang kedua ini, semangat juara yang ditunjukkan oleh para peserta menjadi inspirasi bahwa SDM sawit Indonesia siap tumbuh bersama dalam menghadapi tantangan dan peluang industri kelapa sawit ke depan.
