kegiatan pengabdian Masyarakat untuk mewujudkan Masyarakat desa yang mandiri, Sejahtera dan berdaya saing melalui pemberdayaan Kesehatan, ekonomi pertanian, Pendidikan, dan pengembangan inovasi UMKM.
HLS Redaksi
7 Juni 2025kegiatan pengabdian Masyarakat untuk mewujudkan Masyarakat desa yang mandiri, Sejahtera dan berdaya saing melalui pemberdayaan Kesehatan, ekonomi pertanian, Pendidikan, dan pengembangan inovasi UMKM.
HLS Redaksi
7 Juni 2025Jawa Barat, HAISAWIT - Grand Expedition
pelayanan dan inovasi untuk desa atau disingkat menjadi GEPIDA. Merupakan
kegiatan pengabdian Masyarakat untuk mewujudkan Masyarakat desa yang mandiri,
Sejahtera dan berdaya saing melalui pemberdayaan Kesehatan, ekonomi pertanian,
Pendidikan, dan pengembangan inovasi UMKM. Kegiatan ini berlangsung selama 3
hari di Desa Sumbereja, Kec. Pebayuran, Kab. Bekasi, Jawa Barat. GEPIDA dimulai
pada tanggal 30 Mei 2025 sampai 1 Juni 2025, Dimana 3 hari tersebut berisi
kegiatan-kegiatan yang menarik dan bermanfaat untuk Masyarakat desa.
Grand Expedition
pelayanan dan inovasi untuk desa Politeknik Citra Widya Edukasi 2025 ini
bekerja sama dengan Forum Nasional Sosial Masyarakat Wilayah 2025 atau
disingkat FORNASSOSMAS WIL 4. Selama kegiatan berlangsung selama 3 hari,
delegasi fornassosmas ikut serta dalam kegiatan GEPIDA, untuk membantu
menyukseskan kegiatan. Ini merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi
mahasiswa Politeknik Citra Widya Edukasi, bisa bekerja sama dengan mahasiswa
dari berbagai kampus pada acara GEPIDA.
Grand
Expedition Politeknik Citra Widya Edukasi 2025 x Fornassosmas Wil 4 2025 juga
bekerja sama dengan pihak sponsored dan partnership, seperti Smartfren XLSMART,
Palang Merah Indonesia, HAISAWIT Indonesia,Floransies,Owlidz. Ini merupakan
pengalaman luar biasa bagi mahasiswa Politeknik Citra Widya Edukasi untuk bisa
bekerja sama dengan pihak pihak tersebut.
Hari
pertama kegiatan Grand Expedition Politeknik Citra Widya Edukasi 2025 x
Fornassosmas Wil 4 2025 yang dilaksanakan pada tanggal 30 Mei 2025 merupakan
kegiatan pembukaan acara GEPIDA yang berlangsung di aula balai desa Sumbereja
dan dihadiri langsung oleh Kepala Desa Sumbereja yakni Bapak H. Ibong Ibrahim
Basri, Sekretaris Desa yakni Bapak H. Rahmat, Ibu – ibu PKK serta Aparatur
pemerintahan desa Sumbereja, Dan juga dihadiri langsung oleh Direktur
Politeknik Citra Widya Edukasi yakni Bapak Ir. St Nugroho Kristono, M. T.
GEPIDA dibuka secara formal dengan sambutan sambutan hangat dari Ketua
Pelaksana GEPIDA yakni saudara M. Lutfan Hafiz, Presiden Mahasiswa Politeknik
Citra Widya Edukasi yakni saudara M. Sufi Amrurozy, Koordinator Fornassosmas
Wil 4 yakni saudara Sergio Immanuel Henry, Direktur Politeknik Citra Widya
Edukasi yakni Bapak Ir. St Nugroho Kristono, M. T., dan Kepala Desa Sumbereja
yakni Bapak H. Ibong Ibrahim Basri. Sambutan – Sambutan tersebut berisi doa dan
harapan agar kegiatan GEPIDA berjalan dengan lancer dan benar benar dapat
memberi manfaat banyak untuk Masyarakat desa.
Hari
pertama GEPIDA juga diisi dengan kegiatan bidang Ekonomi Pertanian yakni
kegiatan “Bikin untung atau mencegah rugi” yang diisi oleh pemateri Bapak Wawan
Dinawan selaku pemilik aplikasi Agribis. Dalam kegiatan ini, pak Wawan Dinawan
memperkenalkan sebuah aplikasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas
pengelolaan usaha pertanian dalam aplikasi Bernama “Agribis”. Aplikasi tersebut
dapat sangat bermanfaat untuk para petani agar lebih mudah dalam memanajen
hasil kerja mereka, seperti manajemen lahan, produksi, pasca panen, pemasaran,
dan penunjang lainnya, agar apa yang sudah petani hasilkan menjadi lebih
terstruktur, manajemen yang terstruktur itulah yang membuat petani dengan mudah
melihat keuntungan tanpa menambah kerugian. Kegiatan ini dilaksanakan di
POSLUHDES Desa Sumbereja yang dihadiri oleh ketua posluhdes yakni Bapak H.
Rahmat beserta para petani desa Sumbereja.
Hari kedua Grand Expedition Politeknik Citra Widya Edukasi 2025 x Fornassosmas Wil 4 2025 merupakan kegiatan dari bidang Pendidikan yaitu “belajar seru untuk masa depan”. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan belajar Bersama anak SD 003 Sumbereja yang Dimana belajar tetapi dengan cara seru, pada kegiatan ini, anak sekolah dasar diajak untuk belajar matematika dengan cara bermain “Basic Math”, anak anak tersebut juga diajak untuk mempelajari materi Pancasila agar mereka selalu ingat dengan negeri Pancasila di era modern ini. Selain belajar materi, anak anak juga diajak untuk melakukan sebuah praktek yang Bernama “volcano eruption” dengan bahan bahan yang sederhana dan aman untuk anak anak. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh anak anak SD 003 Sumbereja kelas 5 dan 6, serta dihadiri oleh pihak smartfren XLSMART yang menyelenggarakan quiz dengan tema Pancasila sekaligus memberikan hadiah sebuah piala untuk 3 anak yang memenangkan quiz tersebut. Kami berharap, dari kegiatan tersebut, dapat bermanfaat dan memberikan kenangan untuk anak anak sekolah dasar.
Hari kedua
GEPIDA juga diisi dengan kegiatan bidang pengembangan dan inovasi UMKM yaitu
kegiatan “workshop UMKM inovasi dari limbah”. Kegiatan ini berlangsung di aula
balai desa Sumbereja dan dihadiri oleh Sekretaris Desa Bersama istri yakni
Bapak H. Rahmat dan Ibu Dede Herlina, Koordinator UMKM desa sumbereja yakni Ibu
Iim, serta ibu ibu PKK dan ibu ibu UMKM desa Sumbereja. Dalam kegiatan ini,
Masyarakat diajak untuk memanfaatkan limbah yang ada dirumah menjadi barang
yang bermanfaat untuk sehari hari. Limbah yang menjadi pembahasan dalam
kegiatan ini adalah limbah minyak jelantah, yang Dimana minyak jelantah
memiliki resiko yang cukup besar jika hanya dibuang sembarangan dan jika masih
dikonsumsi untuk bahan menggoreng. Maka dari itu, mahasiswa Politeknik Citra
Widya Edukasi memberikan tips untuk memanfaatkan minyak jelantah tersebut
menjadi sabun lantai yang bermanfaat sehari hari. Selain mempelajari, ibu ibu
juga diberi kesempatan untuk melakukan praktek pembuatan sabun di aula
tersebut. Dengan alat bahan dan peralatan yang aman, praktek berhasil
berlangsung dan sabun hasil dibuat ibu ibu siap untuk dibawa kerumah masing
masing. kami berharap, dari kegiatan ini dapat menyadarkan para Masyarakat
terkait pentingnya memanfaatkan limbah disekitar kita.
Hari
ketiga Grand Expedition Politeknik Citra Widya Edukasi 2025 x Fornassosmas Wil
4 2025 yang bertepatan dengan hari Pancasila, maka dari itu, GEPIDA mengadakan
upacara peringatan hari Pancasila di lapangan desa Sumbereja, yang dihadiri
oleh Patriot Desa Provinsi Jawa Barat Yakni Bapak Dede Yusuf, Kepala Desa
Sumbereja yakni Bapak H. Ibong Ibrahim Basri serta Aparatur pemerintah desa
sumbereja, Ketua Karang Taruna Desa Sumbereja yakni Bapak Asep SH., serta
kehadiran Duta Kampus Sawit 2025 yakni saudara Jansen Hendrik Van Wulo dan
Saudari Ayudri Maulidya. Kepala Desa Sumbereja menjadi Inspektur Upacara
Pancasila yang memberikan amanat untuk para peserta upacara, beliau memberikan
Kesan kepada kegiatan upacara ini. Beliau berkata “Baru pertama kali kami
mengadakan upacara memperingati hari Pancasila di desa sumbereja, dan saya
menjadi inspektur dalam upacara, ini hal yang baru didesa kami, dan saya sangat
berterima kasih kepada para mahasiswa politeknik telah mengadakan kegiatan
ini”. Begitulah Kesan yang diberikan Bapak H. Ibong Ibrahim Basri sebagai
kepala desa Sumbereja.
Hari
ketiga GEPIDA juga diisi dengan kegiatan bidang Kesehatan yakni kegiatan “MCU
PMI & pemanduan pendaftaran PKG sebagai program pemerintah”. Kegiatan ini
berlangsung di lapangan desa Sumbereja yang dihadiri oleh Palang Merah
Indonesia. Dalam kegiatan ini,100 Masyarakat desa dapat cek Kesehatan secara
gratis Bersama PMI. Masyarakat diberikan kesempatan satu kali cek Kesehatan
gratis seperti cek golongan darah, asam urat, glukosa dan juga tensi, cek
Kesehatan ini tanpa dipungut biaya dan persyaratan apapun, Masyarakat cukup
datang dan mendaftar ditempat. Aparat pemerintah desa juga ikut serta dalam
kegiatan cek Kesehatan gratis tersebut. Dalam kegiatan ini, Masyarakat
diberikan petunjuk untuk mendownload aplikasi Bernama satu sehat mobile untuk
mendapatkan kesempatan cek Kesehatan gratis saat hari ulang tahun. Setelah cek
Kesehatan gratis, Masyarakat juga dapat bubur gratis yang disediakan oleh
panitia GEPIDA.
Hari
ketiga GEPIDA diisi juga dengan kegiatan terakhir yakni penutupan acara.
Penutupan secara formal yang dihadiri oleh Patriot Desa Provinsi Jawa Barat
Yakni Bapak Dede Yusuf, Kepala Desa Sumbereja yakni Bapak H. Ibong Ibrahim
Basri serta Aparatur pemerintah desa sumbereja, Ketua Karang Taruna Desa
Sumbereja yakni Bapak Asep SH., serta kehadiran Duta Kampus Sawit 2025 yakni
saudara Jansen Hendrik Van Wulo dan Saudari Ayudri Maulidya. Penutupan diisi
sambutan sekaligus ucapan terimakasih yang dibawakan oleh Ketua Pelaksana yakni
saudara M. Lutfan Hafiz, beliau berkata “Terima Kasih kepada desa sumbereja
karena sudah menerima kami mahasiswa dengan sangat baik dan nyaman, semoga apa
yang dibawakan oleh kami dapat benar benar bermanfaat dan berkesan untuk Masyarakat
sumbereja”. Dalam penutupan tersebut kepala desa yakni Bapak H. Ibong Ibrahim
memberikan Kesan dan pesannya, Beliau berkata “Alhamdulillah saya sangat
bersyukur dengan adanya kegiatan ini, walaupun mahasiswa dari politeknik adalah
politeknik kelapa sawit dan di desa ini banyaknya menanam padi, tetapi
alhamdulillah acara tetap lancar dan banyak warga yang antusias mengikuti
kegiatan ini. Dan yang paling berkesan untuk ibu ibu Masyarakat yakni dalam
pembuatan minyak jelantah menjadi sabun pel, saya sangat berterimakasih dan
memohon maaf bila desa tidak baik dalam menerima mahasiswa baik dari perbuatan
maupun perkataannya”.
Dan itulah
rangkaian kegiatan Grand Expedition Pelayanan dan Inovasi untuk desa Politeknik
Citra Widya Edukasi 2025 x Forum Nasional Sosial Masyarakat Wilayah 4 2025
berlangsung selama 3 hari. Kami mahasiswa mengucapkan banyak terima kasih
kepada desa sumbereja yang asri dengan penduduk yang ramah. Semoga kami bisa
bertemu lagi di lain waktu.